Satu bulan ini tidak bisa update blog, maupun blogwalking,
dikarenakan karena lagi kumat malesnya, selain itu juga lagi ada kerjaan
masang finger print di beberapa kota. Bagi yang belum mengetahui apa
itu finger print, akan saya bahas disini, dengan tujuan supaya jika anda
menggunakan/mengoperasikannya, hardware maupun software, dan mengalami
kesulitan, beberapa pembahasan saya dibawah nanti bisa membantu..
semoga..
Finger print yang saya gunakan merk nya primatech F10, dengan
software yang namanya attendance management versi 2008. Lakukan
instalasi seperti biasa, next, next dan next terus sampai selesai.
Setelah itu, buka program yang barusan di instal, dengan klik 2x
attendace management yang ada di dekstop. Muncul peringatan [system
information], hapus centang, dan tekan ok.
Setelah
itu akan muncul halaman utama software attendance management 2008
seperti diatas. Langkah selanjutnya, kita buat contoh kasus sebagai
berikut:
Sebuah PT. Uchiha yang memiliki 6 divisi/departement,
diantaranya: kepala cabang, keuangan dan sdm, litbang, pemasaran, produksi, sekretariat dan umum.
Dan jam kerja nya sebagai berikut:
masuk jam 8 pagi pulang jam 4 sore [berlaku senin-jum'at], masuk jam 8 pagi pulang jam 1 siang [berlaku hari sabtu saja].
Sedangkan untuk security, yang berjumlah 3 orang, berjaga bergantian
selama satu minggu penuh, dengan jam jaga 1> jam 6 pagi sampai jam 2
siang 2> jam 2 siang sampai jam 10 malam 3> dan jam 10 malam
sampai jam 6 pagi.
Langkah persiapan:
1. pastikan semua karyawan sudah terdaftar di mesin finger print
Cara pendaftarannya bisa dilihat di tabel berikut ini:
2. cek apakah nama karyawan sesuai dengan no id nya
3. buat kabel cross, panjang bisa disesuaikan dengan kebutuhan
4. pastikan IP addressnya, tidak bentrok dengan ip finger
[192.168.1.201]. Untuk men setting IP address, bisa klik tombol start,
control panel, network connection, local area connection. Nah, pada
local area connection, klik kanan, properties. Disitu terlihat kotak
yang ada centang nya, pilih atau klik internet protocol (TCT/IP), trus
klik properties. Selanjutnya akan tampil gambar seperti di bawah ini:
Pada kotak IP address isikan no IP yang berbeda dengan finger. Jika
mesin finger default [otomatis] no IP nya 192.168.1.201, maka sebagai
contoh bisa diisikan no 192.168.1.20.
Dibawahnya,klik subnet mask, yang secara otomatis akan keluar angka
255.255.255.0. Klik ok. Jangan lupa, setelah ok, centang “show icon in
notification area when connected”. Trus klik ok lagi. Tujuannya agar
kita tahu apakah mesin finger dan komputer/laptop sudah konek dengan
baik atau tidak.
Langkah-langkah selanjutnya:
1. buka program attendance, disebelah kiri, ada 4 kolom penting, yaitu
machine, maintenance/options, employee schedule, dan data maintenance.
Jadi, focus untuk setting keseluruhan program attendance management
focus pada 4 option penting tadi.
Dalam tabel maintenance/options, pilih [klik] departement list
Bisa dilihat pada gambar di bawah ini:
2. muncul halaman departement management. Langkah selanjutnya, buat nama perusahaan beserta sub divisi2 nya/ atau departemen.
3. nama default disitu bisa direname, lalu bisa ditambahkan dengan klik
“add”, “delete” untuk menghapus, “rename” untuk mengganti nama, dan
“employee” untuk menambahkan karyawan pada setiap divisi/departement.
nah, berdasar kasus diatas, nanti akan terlihat seperti berikut:
4. setelah itu, hubungkan mesin finger print dengan computer, dan jangan lupa, ip address tidak boleh sama dengan ip finger
5. kembali ke halaman depan program attendance, pada tabel paling atas
sebelah kiri, tepatnya di tabel machine, klik download user info and fp
Lihat gambar berikut ini:
Dan nantinya akan muncul halaman berikut:
6. centang all user, browse, dan klik download [centang juga download finger print data]
7. setelah proses berjalan, akan terlihat jumlah id yang sudah di daftarkan sebelumnya.
8. tutup halaman ini, dan kembali ke halaman depan program attendance,
di tabel ke dua dari atas, tepatnya tabel maintenance/options, klik
employees. Seperti gambar berikut.
9. akan terlihat nama pt dan sub divisi yang telah di buat, klik pada
nama perusahaannya [dalam contoh pt uchiha] untuk melihat seluruh
karyawan yang sudah di daftarkan pada mesin.
10. cocokkan id yang tertera. Setelah itu edit id tersebut sesuai
keperluan. Misalnya id no 1 [AC no.] di kasih nama madara, gender
laki-laki, dan seterusnya.
sampai disini bisa mengikuti?
11. setelah meng edit pencocokan id karyawan dan memberi nama, selanjutnya memindah karyawan2 tersebut ke sub divisi masing2
12. buka halaman depan program attendance, dan pilih departement list
13. klik pada pt uchiha [contoh] dan selanjutnya klik icon employeed, dan akan terlihat gambar berikut.
14. terdapat dua kolom, yang sebelah kiri kolom employee dan kanan our departement’s employees
15. blok semua nama karyawan dalam tabel sebelah kanan, dan klik remove. selesai, klik close
16. kembali ke departement management, klik divisi paling atas, dalam
contoh kepala cabang. setelah itu klik employee. pilih nama kepala
cabang di kolom sebelah kiri, lalu klik “add” agar pindah ke sebelah
kanan. selesai “close”
17. lakukan hal yang sama pada masing2 divisi/departement, sampai tabel
employee disebelah kiri kosong [tanpa nama karyawan]. selesai, close
lihat gambar berikut:
18.
langkah selanjutnya, upload user info. pada halaman awal program
attendance, pada kolom/tabel paling atas sebelah kiri, klik upload user
info and FP [gambar no 5], selanjutnya akan muncul halamat berikut:
19. Klik PT UCHIHA, sehingga nama karyawan akan muncul di kolom
tengah. Selanjutnya, centang user info, dan fingerprint yang ada di
pojok kiri bawah. Terakhir, klik upload.
20. tujuan peng upload an ini supaya karyawan pada waktu melakukan
absensi, namanya bisa muncul pada layar display mesin finger print.
Tapi, nama yang tampil dibatasi 8 karakter saja.
21. dari sini, cek semua langkah2 yang dilakukan, apakah sudah benar
atau belum, terutama cek absen di mesin fingerprint, apakah sudah keluar
nama yang sesuai.
dari sini ada yang belum jelas?? baca baca baca
22. Sekarang kita melangkah ke tahap yang lebih sulit, yaitu
pembuatan jadwal dan penerapannya pada shift karyawan. Langkah pertama
yang harus dilakukan adalah klik maintenance timetables, seperti gambar
berikut:
23. Muncul menu system information, klik ok, sehingga halaman selanjutnya tampak sebagai berikut:
24. Perhatikan 2 option pilihan model jam kerja diatas. Pilih option
yang paling atas, lalu masukkan jam kerja, yaitu jam masuk kerja, dan
jam pulang kerja. Selesai, klik next, dan muncul gambar seperti di bawah
ini.
25. Pada halaman ini, anda harus memasukkan jam kerja yang lebih detail.
• Start c/in: jam dimana karyawan sudah diperbolehkan melakukan absen masuk.
• End c/in: jam dimana karyawan terakhir diperbolehkan melakukan absen masuk.
• Start c/out: jam dimana karyawan sudah diperbolehkan melakukan absen pulang.
• End c/out: jam dimana karyawan terakhir melakukan absen pulang.
• Must c/in dan must c/out harus dicentang agar karyawan supaya bisa
terhitung kerja 1 hari, harus melakukan absen masuk, dan pulang.
Selesai, klik next.
26. Terdapat 2 pertanyaan.
- Yang pertama, berapa menit setelah jam kerja dimulai yang dihitung
sebagai keterlambatan. Ex, kita masuk jam 8 pagi, toleransi 5 menit.
Kita absen jam 08:04, maka, kita akan terhitung masuk, tapi tidak
terhitung terlambat. Sedangkan kalau kita absen jam 08:06, maka kita
akan terhitung terlambat 6 menit dari batas toleransi. Bukan 1 menit.
- Yang kedua, berapa menit sebelum jam kerja berakhir, terhitung
sebagai pulang lebih awal. Ex. Jadwal kantor kita pulang nya jam 16:00.
Toleransi boleh melakukan absen pulang 5 menit sebelumnya, yaitu kalau
dihitung jam 15:55 sudah boleh absen. Tapi, kalau kita melakukan absen
jam 15: 50, kita terhitung pulang lebih awal. Selesai, klik next.
27. Muncul halaman konfirmasi, centang option pertama [biarkan yang kedua tetep kosong], dan klik finish.
Perlu diingan, jadwal yang kita buat tadi, masih bisa di edit di
langkah selanjutnya, jadi jika terlanjur melakukan kesalahan entry data,
jangan kuatir, yang akan terlihat seperti halaman berikut.
Nah, dari sini perlu saya ingatkan kembali, bahwa tutorial ini mengikut contoh kasus sebagai berikut:
Sebuah PT. Uchiha yang memiliki 6 divisi/departement,
diantaranya: kepala cabang, keuangan dan sdm, litbang, pemasaran, produksi, sekretariat dan umum.
Dan jam kerja nya sebagai berikut:
masuk jam 8 pagi pulang jam 4 sore [berlaku senin-jum'at], masuk jam 8 pagi pulang jam 1 siang [berlaku hari sabtu saja].
Sedangkan untuk security, yang berjumlah 3 orang, berjaga bergantian selama satu minggu penuh, dengan jam jaga
- jam 6 pagi sampai jam 2 siang
- jam 2 siang sampai jam 10 malam
- dan jam 10 malam sampai jam 6 pagi.
Sehingga saya harus membuat 5 macam jam kerja, diantaranya:
- normal: jam 08.00-16.00 berlaku senin-jum’at
- sc-p: security pagi jam 06:00-14:00
- sc-s: security siang jam 14:00-22:00
- sc-m: security malam jam 22:00-06:00
- sabtu: jam 08:00-13:00 berlaku hanya untuk hari sabtu.
Untuk contoh pengisian entry data pada halaman shift timetabless maintenance, bisa dilihat seperti gambar diatas.
28. Setelah pengisian data jam kerja diatas, langkah selanjutnya
adalah menerapkan jadwal yang telah dibuat untuk durasi satu minggu
penuh. Klik shift management seperti gambar berikut.
29. Akan terlihat 2 kolom, sebelah kiri shift, dan sebelah kanan
shift time period. Seperti halnya gambar diatas, klik normal, lalu edit.
Lalu isilah beginning date sesuai mulai kapan jadwal ini akan
diberlakukan atau diterapkan, selesai save.
30. Selanjutnya, pada shift time periode, terlihat jadwal yang ada
hanya senin-jum’at, yang jam kerjanya 08:05-16:00. Mana sabtu? Agar bisa
tampil seperti gambar diatas, kita harus menambahkan, dengan cara klik
add time, sehingga tampil gambar berikut.
Terdapat 2 kolom, yang sebelah kiri macam2 shift yang telah kita buat
tadi, dan sebelah kanan, nama-nama hari. Pilih shift yang belum ada
(tadi yang belum ada adalah hari sabtu), lalu pada kolom sebelah kanan,
centang pada hari apa shift itu diberlakukan (shift sabtu ya berlaku
hanya hari sabtu saja bukan!!). Kalau hari shift normal, berlaku untuk
senin-jum’at.
31. Sedangkan untuk shift security tidak dimasukkan pada shift
management, karena apa, karena security kerjanya rolling, jadi seumpama
si A sekarang shift siang, besoknya shift malam, begitu seterusnya.
Jadi, kalau kita menerapkannya pada shift managamenent, apakah anda mau
mengedit jadwal/program setiap hari????
32. Langkah selanjutnya, menerapkan jadwal tersebut pada karyawan. Klik pada employee schedule.
33. Cara menerapkan jadwal yaitu klik pada department [pt uchiha]
pada kolom sebelah kiri, dan akan terlihat seluruh nama karyawan pada
kolom sebelah kanan. Klik nama karyawan terus tekan shift dan panah
bawah untuk blok. Hal yang sangat perlu diperhatikan, adalah nama
security. Dari kasus pt uchiha diatas, 3 orang sebagai security harus di
unblok, jadi tidak dikenakan jadwal normal. Contoh sbb:
Selanjutnya, klik arrange shifts yang ada di kanan atas, hingga muncul gambar sebagai berikut:
34. Selanjutnya klik tombol “plus” dan muncul halaman sebagai berikut:
Pada halaman ini, edit time range, yaitu mulai kapan jadwal ini di
terapkan/dipakai sampai kapan. Seperti gambar diatas, program ini
digunakan untuk time range 01/01/2010 sampai 01/05/2010. Selesai, klik
ok. Trus klik ok lagi jika jadwal memang sudah dirasa sudah benar. Dan
akan muncul halaman akhir seperti berikut.
Perhatikan gambar ini dengan gambar no. 33. Disini terdapat
perbedaan, yaitu pada samping nama karyawan, terdapat “shift” dengan
kata-kata normal. Artinya, karyawan yang mempunyai embel-embel normal
disampingnya, berarti sudah mempunyai jadwal “normal” seperti yang telah
dibuat di awal.
Pertanyaannya, untuk security bagaimana? Untuk security, klik
departement dimana security itu berada, dalam kasus diatas security ada
di departement sekretariat dan umum, klik, dan akan terlihat 3 nama
karyawan yang tentunya ada embel-embel normal. Ini harus dihilangkan,
karena security tidak ikut jadwal normal. Caranya sebagai berikut.
Langkah 1 dan 2.
langkah 3
langkah 4
perhatikan perbedaan gambar langkah 4 dan 3…
langkah 5
Security memang tidak mendapat jadwal schedule, tapi untuk mendeteksi
absen nya bisa di lihat di gambar sebelah kanan, penambahan jadwal
[ditandai dengan warna] yg telah dibuat sebelumnya. Ini dibuat karena
shift security selalu berubah-ubah, masak kita buat jadwal setiap hari,
kan gak lucu.. wkwkwk…
langkah 6
Tambahkan timetable satu persatu seperti gambar diatas..
langkah 7
Nah, karin, sunade dan sakura sudah masuk, tanpa dikenai dengan rules
absen [perhatikan perbedaan gambar langkah 7 dengan langkah 1.
Nah, disini, security sudah dikenakan jadwal untuk security, yaitu
sc-p, sc-s, dan sc-m. Jadi, security TIDAK dikenakan jadwal normal, bisa
dilihat seperti gambar diatas. Selanjutnya, atur time range dibawahnya,
seperti yang pernah dilakukan tadi, hingga tampak seperti gambar
berikut:
langkah 8
Dari sini semua langkah yang diperlukan sudah selesai. Silahkan diuji coba pada mesin absensi anda..
Akhirnya, posting ini saya tutup secara resmi tanggal 31/03/2012. Semoga bermanfaat, sukses selalu..